Hari Selasa yang lalu, Dapoer Emak kedatangan tamu yang ingin belajar puding art. Tamu jauh, namun dekat di hati. Jauh karena datang dari luar Medan, Perbaungan, dekat karena masih keluarga sendiri. Awalnya, beberapa waktu yang lalu ketemu dalam sebuah acara. Seperti biasa, Dapoer Emak membawa buah tangan puding art cantik andalan - red.promosi. Nah, karena baru pertama di bawa di acara keluarga meski sudah lama eksis, keluargapun hebohhh...meriah tanya ini dan itu. "Kok bisa ada bungan di dalam puding ya?' "Gimana caranya? Penasaran!" "Bisa belajar?". Begitulah, hingga akhirnya fix ada yang mau beajar.
Berhubung sudah dekat tahun baru, kelas dijadwalkan setelah tahun baru, Selasa 2 Januari. Pukul 10.00 WIB pagi, kelas dimulai, dan dimentori langsung oleh Mam Rini selaku faounder Puding Art Medan. Tahap demi tahap teknnik pembuatan puding art dijelaskan. Mulai dari tahap pembuatan kanvas puding, bahan suntik, dan teknik pewarnaan. Di sela-sela sesi belajar, seorang perserta nyeletuk bilang, "emang enggk bakat awak, enggak ada bentuk puding awak" . Mentor dengan senyum menjawab, "sabar mbak, pelan-pelan saja, pasti bisa! So, semangat aja.". Tapi tetap, si mbaknya tidak yakin bisa. namun, anehnya si mbak tetap aja dengan semangat mengikuti kelas hingga akhir. Dan akhirnya...."wah, cantik juga hasilnya, ternyata bisa juga". "Nah, kan saya uda bilang pasti bisa". "Iya, siapa dulu mentornya. Makasih ya Mam.." (sambil senyum}
Akhinrnya, kelas berakhihr setelah 4 jam berjalan. Masing-masing peserta memiliki hasil masing-masing untuk dibawa pulang. Banyak terima kasih buat mbak-mbak yang sudah datang belajar di Dapoer Emak. Ketemu lagi di kelas-kelas berikutnya.
Salam hangat dari Mentor Puding Art Medan, Mam Rini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar